Jumat, 30 November 2012

7 wanita pemilik rambut terpanjang di dunia

 
Sarah Sutherland (1845 - 1919)
   


 Victoria Sutherland (1849 - 1902)
   


Isabella Sutherland (1852 - 1914)
 


Grace Sutherland (1854 - 1946)
   


Naomi Sutherland (1858 - 1893)
 


Dora "Kitty" Sutherland (1858 - ?)
  


Mary Sutherland (? - 1939)
  

5 jenis kanker yang mengincar pria


Meski sering merasa sebagai makhluk yang kuat, namun tak ada pria yang tak bisa dikalahkan, apalagi dalam hal kesehatan. Waspadai lima jenis kanker yang banyak diderita pria dan ketahui cara menghindarinya. 

1. Kanker prostat
Seringkali tidak bergejala pada awalnya, namun pemeriksaan prostat secara teratur untuk mengetahui kadar PSA (prostate spesicif antigen) bisa membantu mendeteksi kanker ini sedini mungkin. Kabar baiknya, pertumbuhan kanker ini berjalan sangat pelan. Gejala seperti gangguan berkemih (sering buang air kecil, rasa tidak tuntas), biasanya merupakan gejala pembesaran prostat.

2. Kanker paru-paru
Kanker paru-paru juga kerap tidak menunjukkan gejala awal, tetapi waspadai jika Anda menderita batuk yang tak kunjung sembuh dan sering disertai darah. Nyeri pada dada yang menetap dan tidak dipicu oleh gerakan tubuh juga sebaiknya diperiksakan ke dokter. 

3. Kanker kolorektal
Jangan pernah menganggap remeh adanya darah pada tinja meski hanya terjadi sekali. Hal itu bisa menjadi pertanda adanya polip prakanker. Pada kebanyakan kasus bahkan kanker kolorektal tidak memberikan gejala. Untuk mendiagnosa penyakit ini, dokter akan melakukan kolonoskopi.

4. Kanker kandung kemih
Kebanyakan kanker kandung kemih hanya mengenai bagian dinding sehingga jika ditemukan sejak stadium dini bisa disembuhkan. Waspadai gejala seperti darah di urin. Meski bukan kanker bisa juga itu merupakan gejala batu ginjal. 

5. Kanker limfoma
Beberapa gejala yang harus diwaspadai antara lain pembengkakan kelenjar di leher, ketiak atau selangkangan. Jangan abaikan pula penurunan berat badan lebih dari 1-2 bulan, serta rasa gatal tanpa ruam. 

Kamis, 29 November 2012

Ciri orang yang mudah dan susah dihipnotis

Acara-acara TV sempat ramai menyuguhkan tayangan mengenai sulap dan hipnotis. Bahkan ada salah satu program yang mempertontonkan bagaimana kelakuan lucu orang-orang yang berhasil dihipnotis di depan umum.

Hipnotis juga acapkali digunakan sebagai salah satu metode penipuan yang cukup marak. Sebenarnya adakah cara menolak hipnotis?

Para ilmuwan di Stanford University di Amerika Serikat telah menemukan bahwa orang-orang yang rentan dihipnotis adalah orang yang mudah memutuskan sesuatu dan memiliki kemampuan memperhatikan yang baik. Namun orang yang memiliki kebiasaan tetap dan cepat membuat penilaian cenderung susah dihipnotis.

Hipnotis digambarkan sebagai kondisi trans dengan kemampuan berfokus dan konsentrasi yang tinggi. Metode ini banyak digunakan untuk membantu mengatasi rasa sakit, kecemasan dan fobia. Hipnotis juga sering digunakan untuk mengurangi kondisi akibat stres.

Sebanyak seperempat orang dari populasi ternyata tidak bisa dihipnotis. Untuk mencari tahu sebabnya, Dr David Spiegel mengamati 12 orang yang rentan dihipnotis dan 12 orang yang relatif kebal.

Ia melihat aktivitas pada 3 jaringan otak yang berbeda, yaitu jaringan default-mode yang digunakan ketika otak sedang santai, jaringan executive-control yang terlibat dalam pengambilan keputusan dan jaringan salience yang penting untuk memprioritaskan sesuatu.

Dalam laporan yang dimuat jurnal Archives of General Psychiatry, Dr Spiegel bersama timnya tidak menemukan adanya perbedaan antara struktur otak dari kedua kelompok.

Tetapi ketika melihat otak peserta saat istirahat, otak orang-orang yang mudah terhipnotis menunjukkan aktifitas yang berbeda. Pada orang-orang ini, daerah otak yang paling aktif saat istirahat adalah daerah yang memutuskan untuk berfokus pada suatu hal.

Saat istirahat, kedua kelompok memiliki jaringan default mode yang aktif. Tetapi pada orang yang mudah dihipnotis, jaringan pengambilan keputusan dan jaringan yang memprioritaskan sesuatu terlihat lebih aktif.

Daerah otak yang terlibat untuk memfokuskan perhatian juga ikut aktif. Sedangkan pada orang yang sulit dihipnotis, hubungan antara dua jaringan tersebut amat lemah.

"Orang yang sangat mudah dihipnotis adalah orang yang dapat sebegitu dalam memikirkan suatu hal tanpa terganggu perhatiannya oleh pikiran lain. Mereka bisa memanfaatkan pikirannya untuk membayangkan sesuatu mengenai dirinya sendiri," kata Dr Spiegel seperti dilansir Los Angeles Times.

Menurut Dr Spiegel, dalam kehidupan sehari-hari, orang yang amat mudah dihipnotis bisa dibedakan dari orang yang kurang dapat dihipnotis. Mereka mudah teralihkan oleh hal-hal yang menarik bagi dirinya sendiri dan cenderung terlambat menepati jadwal atau janji karena sering lupa waktu.

Sebaliknya, orang yang kebal terhadap hipnotis cenderung mudah menilai orang lain, menepati kebiasaannya dan kurang mempercayai orang lain.

Dr Spiegal mengatakan bahwa ia hampir menemukan ciri khas otak yang dapat digunakan untuk menentukan siapakah yang bisa dan yang tidak bisa dihipnotis.
 

sumber

Kumpulan Trik Matematika

1. Mengalikan dengan 11
Kita semua tahu trik mengalikan sepuluh – letakkan 0 di ujung angka, tapi apakah Anda tahu bahwa ada trik yang mudah untuk mengalikan angka dua digit dengan 11? Ini dia:
Gunakan bilangan asli dan bayangkan spasi di antara dua digit (kali ini kita gunakan 52):
5_2
Sekarang tambahkan dua angka tersebut dan letakkan di tengah:
5_(5+2)_2
Inilah jawabannya: 572.
tua Bila angka di tengah lebih dari 2 digit (contohnya 18), tambahkan angka pertama (1) dengan angka di depannya:
9_(9+9)_9
9_18_9
(9+1)_8_9
10_8_9
1089, dan jawaban ini selalu benar.
2. Menghitung Kuadrat
Bila Anda perlu menghitung kuadrat dari sebuah angka 2 digit yang berakhiran 5, Anda dapat melakukannya secara mudah. Kalikan angka pertama dengan angka itu sendiri dan ditambah 1, dan letakkan ’25′ di akhir. Itulah dia!
252 = ( 2 x (2 + 1) ) & 25
2 x 3 = 6 & 25
625
3. Mengalikan dengan 5
Banyak orang mengingat tabel perkalian 5 dengan mudah (5, 10, 15, 20…), tapi ketika Anda menemukan jumlah yang lebih besar, maka caranya makin rumit – benarkah?.
Ambil sembarang angka, kemudian dibagi 2. Bila hasilnya utuh (bukan pecahan desimal), letakkan 0 di akhir. Bila berupa pecahan desimal, hilangkan angka di belakang koma dan letakkan 5 di akhir. Sudah terbukti:
2682 x 5 = (2682 / 2) & 5 atau 0
2682 / 2 = 1341 (bilangan utuh, jadi letakkan 0)
13410
Mari coba yang lain:
5887 x 5 = 2943.5 (bilangan pecahan (hilangkan sisanya, letakkan 5)
29435
4. Mengalikan dengan 9
Yang satu ini sederhana- untuk mengalikan angka berapapun antara 1 dan 9 dengan 9, perlihatkan telapak tangan di depan Anda – tutup satu jari yang merupakan angka yang hendak dikalikan (contohnya: 9 x 3 – tutup jari ketiga Anda) – hitung jumlah jari di depan jari yang ditutup (kalau 9 x 3, maka ada 2 jari di depan), kemudian hitung jumlah di belakangnya (kalau 9 x 3, ada 7 jari di belakang) – maka jawabannya 27.
5. Mengalikan dengan 4
Ini merupakan trik yang paling sederhana yang terlihat asing bagi beberapa orang, tapi tidak bagi yang lain. Trik ini hanya mengalikan dengan dua, kemudian melakukannya lagi:
58 x 4 = ( 58 x 2 ) + ( 58 x 2 ) = ( 116 ) + ( 116 ) = 232
6. Menghitung Tip
Bila Anda perlu meninggalkan tip sebesar 15%, inilah cara mudah melakukannya. Hitung 10% (bagi jumlah tersebut dengan 10) – kemudian tambah dengan jumlah tersebut lagi, tapi dibagi dua, dan Anda akan menemukan jawabannya:
15% of $25 = ( 10% dari 25 ) + ( (10% dari 25 ) / 2)
$2.50 + $1.25 = $3.75
7. Perkalian Rumit
Kalau Anda punya jumlah besar untuk dikalikan dan salah satu angkanya genap, Anda dapat membaginya dengan mudah untuk mendapat jawabannya:
32 x 125, sama dengan:
16 x 250 sama dengan:
8 x 500 sama dengan:
4 x 1000 = 4.000
8. Membagi dengan 5
Membagi jumlah besar dengan lima sebenarnya sangat mudah, yang perlu Anda lakukan adalah mengalikannya dengan 2 dan pindahkan pecahan desimalnya:
195 / 5 ?
Tahap 1: 195 * 2 = 390
Tahap 2: Pindahkan desimalnya: 39.0 atau hanya 39
2978 / 5 ?
Tahap 1: 2978 * 2 = 5956
Tahap 2: 595.6
9. Mengurangi dari 1.000
Untuk mengurangi jumlah besar dari 1.000, Anda dapat memakai aturan dasar ini: kurangi semuanya kecuali angka terakhir dari 9, kemudian kurangi angka terakhir dari 10:
1000 - 648 ?
Tahap 1: kurangi 6 dari 9 = 3
Tahap 2: kurangi 4 dari 9 = 5
Tahap 3: kurangi 8 dari 10 = 2
Jawaban: 352
10. Aturan Perkalian Acak
Mengalikan dengan 5: Kalikan dengan 10 dan bagi dengan 2.
Mengalikan dengan 6: Kalikan dengan 3 dan kemudian kalikan dengan 2.
Mengalikan dengan 9: Kalikan dengan 10 dan kurangi dengan jumlah aslinya.
Mengalikan dengan 12: Kalikan dengan 10 dan tambahkan dengan 2 kali lipat jumlah aslinya.
Mengalikan dengan 13: Kalikan dengan 3 dan tambahkan dengan 10 kali lipat jumlah aslinya.
Mengalikan dengan 14: Kalikan dengan 7 dan kemudian kalikan dengan 2
Mengalikan dengan 15: Kalikan dengan 10 dan tambahkan dengan 5 kali lipat jumlah aslinya.
Mengalikan dengan 16: Kalikan dengan 8 dan kemudian kalikan dengan 2.
Mengalikan dengan 17: Kalikan dengan 7 dan tambahkan dengan 10 kali lipat jumlah aslinya.
Mengalikan dengan 18: Kalikan dengan 20 dan bagi dengan 2 kali lipat jumlah aslinya (beda dengan tahap pertama).
Mengalikan dengan 19: Kalikan dengan 20 dan kurangi dengan jumlah aslinya.
Mengalikan dengan 24: Kalikan dengan 8 dan kalikan dengan 3.
Mengalikan dengan 27: Kalikan dengan 30 dan kurangi 3 kali lipat jumlah aslinya (beda dengan tahap pertama).
Mengalikan dengan 45: Kalikan dengan 50 dan kurangi 5 kali lipat jumlah aslinya (beda dengan tahap pertama).
Mengalikan dengan 90: Kalikan dengan 9 (seperti di atas) dan letakkan nol di sebelah kanan.
Mengalikan dengan 98: Kalikan dengan 100 dan kurangi dengan jumlah aslinya.
Mengalikan dengan 99: Kalikan dengan 100 dan kurangi dengan jumlah aslinya.
Bonus: Persentase
Cari 7 % dari 300. Terdengar sulit?
Persen: Pertama, Anda harus paham kata “Persen”. Bagian pertama adalah PER = UNTUK SETIAP. Bagian kedua adalah SEN = 100. Seperti Century (abad) = 100 tahun. 100 SEN adalah 1 dolar… dll. Jadi PERSEN = UNTUK SETIAP 100.
Jadi, pertanyaannya ialah 7 PERSEN dari 100, jawabannya 7. (7 untuk setiap seratus (persen) dari seratus (100)).
8 % dari 100 = 8. 35.73% dari 100 = 35.73
Tapi bagaimana bisa??
Kembali ke pertanyaan 7% dari 300. 7% dari seratus pertama adalah 7. 7% dari seratus kedua juga 7, dan tentunya 7% dari seratus ketiga juga 7. Jadi 7+7+7 = 21.
Bila 8 % dari 100 adalah 8, maka 8% dari 50 adalah setengah dari 8, yaitu 4.
Bagi setiap jumlah yang masuk dalam pertanyaan 100 yang jumlahnya kurang dari 100, kemudian pindahkan titik desimalnya.
CONTOH:
8% dari 200 = 8 + 8 = 16
8% dari 250 = 8 + 8 + 4 = 20
8% dari 25 = 2.0 (pindahkan desimalnya)
15% dari 300 = 15 + 15 + 15 = 45
15% dari 350 = 15 + 15 + 15 + 7.5 = 52.5
Hal ini juga dapat digunakan untuk memutarbalikkan persen, contohnya 3% dari 100 = 100% dari 3.
35% dari 8 = 8% dari 35.
…dan lainnya.

Teori Himpunan Matematika

Himpunan adalah kumpulan benda atau objek yang dapat didefinisikan dengan jelas.

Contoh :




Cara menyatakan himpunan

1. Deskripsi (kata-kata)

2. Mendaftar anggota-anggotanya
3. Notasi pembentuk himpunan

Keanggotaan himpunan
atau elemen

Setiap benda yang terdapat dalam suatu himpunan bilangan, hanya dapat dinyatakan dengan cara menentukan anggota-anggota himpunan, dengan simbol "elemen" = "anggota dari"

Contoh :

A himpunan 5 anggota bilangan prima yang pertama

A = { 5 bilangan prima yang pertama } = {2,3,5,7,11}












atau { } Himpunan kosong

Dari himpunan-himpunan atau dari tiap-tiap himpunan ada himpunan kosong

contoh :


A = { 2,3,4,5 }




B = { 6,7,8,9 }




Himpunan semesta


Himpunan semesta adalah himpunan yang memuat semua anggota yang sedang dibicarakan, dengan simbol "S"

Contoh :


S = { 1,2,3,4,5, . . . , 20 }

A = { 5,6,7,8,9 }

B = { 8,9,10,11,12,13 }



Himpunan bagian

adalah rumus Untuk menyatakan himpunan bagian. 

Jenis Himpunan 


Operasi Himpunan
Diagram Venn